Senin, 05 Januari 2015

MASA DEPAN

Masa Depan

pernahkah anda berpikir tentang masa depan??????

Semua orang pasti menginginkan masa depan yang gemilang.Dengan apa kita menempuhnya? Tentu saja dengan bekal yang maksimal.Dengan tekad,dan kemampuan yang kuat disertai dengan ketekunan dan keteguhan hati tentu kita akan mendapatkan apa yang kita inginkan.

"perjuangan dan doa" Kedua hal itu pun sangat penting dan sangat berperan untuk mencapai masa depan yang gemilang.

Kamis, 20 November 2014

gambar tanaman hortikultur

gambar tanaman hortikultura

pertanian

Hortikultura


Hortikultura (horticulture) berasal dari bahasa Latin hortus (tanaman kebun) dan cultura/colere (budidaya), dan dapat diartikan sebagai budidaya tanaman kebun. Kemudian hortikultura digunakan secara lebih luas bukan hanya untuk budidaya di kebun. Istilah hortikultura digunakan pada jenis tanaman yang dibudidayakan. Bidang kerja hortikultura meliputi pembenihan, pembibitan, kultur jaringan, produksi tanaman, hama dan penyakit, panen, pengemasan dan distribusi. Hortikultura merupakan salah satu metode budidaya pertanian modern.
Hortikultura merupakan cabang dari agronomi. Berbeda dengan agronomi, hortikultura memfokuskan pada budidaya tanaman buah (pomologi/frutikultur), tanaman bunga (florikultura), tanaman sayuran (olerikultura), tanaman obat-obatan (biofarmaka), dan taman (lansekap). Salah satu ciri khas produk hortikultura adalah perisabel atau mudah rusak karena segar.

Komoditas Utama Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura

Puslitbang Hortikultura melakukan penelitian pada komoditas utama, yaitu :
  • Sayuran : cabai merah,bawang merah,kentang,tomat,kubis,kacang panjang,bawang putih,dan sayuran asli Indonesia (indigenous)
  • Buah : jeruk,pisang,mangga,manggis,durian,pepaya,salak,nenas,semangka,melon,apel,anggur,markisa,jambu,kesemek,rambutan,dan alpokat
  • Tanaman Hias : anggrek,lili,mawar,anyelir,krisan,sedap malam,dracaena,dan tanaman hias tropika.
Komoditas utama hortikultura dibagi menjadi 3 (tiga) aspek komoditas :
  • Komoditas prioritas : jeruk,pisang,mangga,manggis,durian,anggrek,cabai merah,bawang merah,dan kentang
  • Komoditas unggulan : pepaya,salak,nenas,apel,anggur,tomat,kubis,kacang panjang,buncis,mawar,anyelir,lili,krisan,sedap malam,dan dracaena.
  • Komoditas prospektif : semangka,melon,markisa,jambu,kesemek,rambutan,apokat,lengkeng,sayuran asli Indonesia (indigenous),dan tanaman hias tropika.
  •